salam sejahtera untuk muda-mudi sholeh dan sholehah dimanapun kalian berada.
hari ini, alhamdulillah Allah telah memudahkanku menulis lagi, semoga apa yang akan aku tulis dapat memberi banyak manfaat bagimu, saudara seimanku aamiin allahumma aamiin.
segala puji hanya milik Allah SWT, yang telah menjadikan hidupmu dan hidupku dalam kenikmatan yang begitu banyak, alhamdulillah.
hai naks mudaaaah, terutama perempuan-perempuan yang Allah berikan karunia berupa kelembutan hati dan penuh rasa kasih sayang antar sesama. Hari ini aku mau nulis tentang perempuan nih. sebagai seorang perempuan, tentu aku sangat prihatin melihat betapa banyaknya kejadian-kejadian yang menjadikan perempuan sebagai korban di dalamnya.
saat ini banyak sekali peristiwa yang mengetuk pintu hati kita, perempuan. dari sekian banyak deretan peristiwa yang terjadi, aku hanya akan mengulas sebagian kecilnya saja. yang jelas, kita semua sudah sama-sama tau bahwa semakin hari perempuan semakin dilihat lemah, dan hanya menjadi bahan mainan beberapa manusia yang hatinya jauh dari Allah.
sebelum membahas beberapa contoh kasus yang terjadi, aku ingin sekali berterimakasih kepada kaum adam yang sangat memuliakan wanita. menjaga wanita, dan menghargai keberadaannya sebagai kunci kemajuan sebuah jaman. ya, memang benar wanitalah kunci sebuah peradaban. Mengapa demikian? sebab dari rahim seorang perempuanlah akan lahir anak-anak manusia titipan Allah yang akan menjadi penerus dari setiap generasi, ketika perempuan yang melahirkan generasi tersebut adalah perempuan yang beriman, berprinsip, dan berkualitas, akan sangat mudah kita mengatakan bahwa generasi yang akan dilahirkannya adalah generasi emas yang dapat menjadi harapan dan kebanggan bersama. meski disamping itu, masih banyak laki-laki yang hanya melihat perempuan sebagai makhluk yang lemah, bodoh, dan tak berdaya dan dengan mudahnya mereka mempermainkan perempuan bahkan menghancurkan kesuciannya, nauzubillah.
baru saja, tanggal 6 bulan ini ada kasus pembunuhan seorang wanita berusia 32 tahun berinisial JM, di kabupaten Polewali Mandar, yang jenazahnya dimasukkan kedalam karung kemudian dibuang ke saluran irigasi. mirisnya lagi, setelah diotopsi diduga korban sempat mengalami tindak kekerasan dari si pelaku sebelum akhirnya korban tewas dibunuh.
peristiwa diatas hanya satu peristiwa diantara sekian banyak peristiwa yang sudah menjadikan perempuan sebagai korban. Aku sebagai perempuan tentu merasa kesal dan sedih ketika mendengar kejadian semacam ini berulang kali terjadi. meskipun memang tak bisa kita pungkiri, dari beberapa peristiwa yang terjadi, terkadang perempuan juga yang menjadi penyebabnya. oleh karena itu, aku tidak ingin membahas "penjahat" yang tega menyakiti perempuan, namun aku lebih tertarik untuk membahas pada sisi perempuannya. karena kalau aku sibuk mengetik rangkaian kata tentang manusia yang "bejat" perilakunya, tentu aku yang akan geram sendiri.
dalam islam, seorang perempuan sangat dimuliakan dan disanjung berulang kali dalam ayat suci Al-Quran, bahkan Allah sendiri yang memujinya. contohnya, Asiyah r.a.
" Allah telah menciptakan satu contoh bagi orang-orang yang beriman, yaitu perempuan (istri) Fir'aun ketika ia berdoa, 'wahai Tuhanku, bangunkanlah buatku sebuah rumah yang dekat denganMU di surga dan selamatkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya, serta selamatkanlah aku dari orang-orang yang berbuat kedzaliman." (QS. At-Tharim:11)
begitulah salah satu ayat yang mengabadikan nama Asiyah r.a. yang sangat taat kepada Allah, bahkan ia lebih memilih surga Allah daripada kehidupan mewah di istana yang jelas sudah ada di hadapannya. namun keteguhan iman telah membuatnya yakin bahwa surga lebih baik daripada istana dan segala isinya. karena keteguhan dan kekuatan prinsipnya itu, ia akhirnya disiksa oleh Fir'aun hingga akhirnya ia meninggal di tangan suaminya senidri.
dengan begitu, Allah telah menjadikannya teladan bagi setiap mukmin dan mukminah sampai datangya hari kiamat kelak.
begitulah seharusnya kita, perempuan di masa ini. keteguhan tekad dan keyakinan kita pada Allah haruslah diatas segalanya. mungkin terdengar sedikit sulit menjadi taat diantara banyaknya kenikmatan dunia yang ada dihadapan kita saat ini, namun bukankah Allah telah mengatakan bahwa dunia ini hanya sebentar, dan semua yang ada di dalamnya adalah fana, alias tidak abadi dan tidak nyata adanya. memang benar, menjadi cantik dengan gaya mewah dan bergelimang segala macam perhiasan menjadikan wanita terlihat lebih menarik, dan aduhai. namun bukankah, sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang sholehah? apakah kita hanya ingin menjadi bidadari dunia? apakah kita hanya ingin cantik dan anggun di dunia saja, kemudian setelah menjadi mayat jasad kita habis dimakan cacing dan hewan-hewan lainnya? apakah kita hanya ingin menjadi perempuan yang dicintai karena kecantikannya? apakah kita hanya akan menjadi pemanis dari kehidupan dunia yang fana? aku rasa tidak. kita semua pasti mendambakan surga Allah yang mengalir sungai-sungai dibawahnya. seharusnya kita tak sedikitpun meragukan janji Allah, bahwa perempuan yang beriman dan menjaga kehormatannya telah Allah siapkan sebaik-baik tempat kembali.
No comments:
Post a Comment